A Clump of Bamboo Obhasati:
~ Cloud ~
Look at the cloud in the sky, what do you see? Do you see a bear? Do you see a tree? Or you might see other forms? We often do this, don’t we? When we see the clouds in the sky, we often imagine the clouds as certain forms.
If it can be likened, we are a cloud, and that’s how other people looked at us. What often happened is other people give 'assessment' to us based on their 'perception'. Similarly, on the other hand, how we looked others, we also give assessment to them based on our 'perception'.
Actually cloud is just a cloud, it’s not a bear, a tree or other forms. In the same way, we are just our selves, and other people are also their own selves. Could see thing as it is, that’s the real 'honesty'.
-o0o-
Serumpun Bambu Obhasati:
~Awan~
Lihatlah kumpulan awan di langit, apa yang anda lihat? Seekor beruang kah? Sebuah pohon? Atau bentuk-bentuk lainnya? Ini seringkali kita lakukan bukan? Saat kita melihat gumpalan awan di langit, seringkali kita membayangkan awan tersebut akan tampak seperti bentuk-bentuk tertentu.
Jika bisa diibaratkan, diri kita adalah awan, seperti itu pula orang memandang diri kita. Yang terjadi seringkali orang lain memberikan ‘penilaian’ terhadap diri kita berdasarkan ‘persepsi’ mereka. Demikian juga sebaliknya, diri kita dalam memandang orang lain, kita pun menilai mereka berdasarkan ‘persepsi’ kita.
Sesungguhnya awan adalah awan, bukan beruang, pohon ataupun bentuk lainnya. Begitu pula diri kita tetaplah diri kita sendiri, dan orang lain tetaplah diri mereka sendiri. Bisa memandang segala sesuatu apa adanya, disitulah letak ‘kejujuran’ yang sesungguhnya.
By : Lagu Buddhist by Obhasati Foundation
No comments:
Post a Comment