Friday, December 4, 2015


SUDIRMAN SAID sebagai PENGADU

"Sodara Pengadu, kenapa nama Sodara dalam bentuk past tense, yaitu Said?"
Sudirman Said menjawab: "Sebab kalau bentuk present tense nama saya jadi Sudirman Says, Yang Mulia"

- "Sodara Pengadu, kenapa nama Sodara berbentuk singular, yaitu Sudirman Said?"
Sudirman Said menjawab: "Sebab kalau bentuk plural tentu nama saya menjadi Sudirmen Say, Yang Mulia"

- "Sodara Pengadu, apakah Sodara itu laki-laki?"
Sudirman Said menjawab: "Iyalah, Yang Mulia, kalau perempuan nama saya pasti Sudirwoman

Sodara pengadu, mengapa nama anda Sudirman?
Sudirman: karena saya sudah dewasa yg mulia. Kalau masih anak2 nama saya Sudirboy...

Sodara Pengadu .....kenapa sodara bersedia jadi Pengadu?
Sudirman: karena nama saya Sudirman yg Mulia, kalau saya gak bersedia nama saya Rasudi man


Sumber : unknown


Secangkir Madu


Dear all my friend,

bagus untuk direnungkan, semoga membawa hal baik sepanjang hari

:: Secangkir Madu :: 

Dalam memperingati hari kemerdekaan negaranya, seorang Raja di negara timur tengah bermaksud mengadakan acara bakti sosial. Ia memerintahkan rakyatnya untuk membawa satu cangkir madu dan memasukkannya pada malam hari ke dalam tong di alun-alun. Nantinya, madu yang terkumpul akan dijual dan hasil penjualan akan disumbangkan untuk rakyat yang membutuhkan. Setelah mendengar titah Raja tersebut, rakyat segera berhamburan ke rumah masing-masing.

Di antara mereka, ada seseorang yang berpikiran egois. Dia tidak akan membawa madu, melainkan air yang hendak ia bawa. Menurutnya, alun-alun sangat gelap pada malam hari, sehingga tidak ada yang dapat melihat apa yang dibawanya. Lagipula, secangkir air tidak akan mempengaruhi satu tong besar madu.

Malam pun tiba. Semua orang berduyun-duyun datang ke alun-alun dan menumpahkan madu yang mereka bawa ke dalam tong yang besar. Begitu pun dengan orang yang egois itu, dia menumpahkan air yang ia bawa.

Keesokkan harinya, Raja membuka tong tempat madu tersebut. Ia terkejut karena isi tong itu adalah air!!! Ternyata seluruh warganya memiliki sikap yang egois.

Dalam kehidupan kita sehari-hari, kerap kali kita melanggar hal-hal yang kita nilai sepele, seperti membuang sampah di jalanan. Menurut kita, sampah kecil yang dibuang tidak akan mempengaruhi kebersihan kota. Namun bagaimana jadinya jika seluruh orang berpikir demikian? Mari kita renungkan.
 

PERAMPOKKAN DI ANGKOT KWK 19


Copas :

Bantu share...

Hati hati keluarga anda saat menggunakan sarana angkutan umum.

Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarrakatuh.

PERAMPOKKAN TERHADAP PUTRI SAYA DI ANGKOT KWK 19 PADA KAMIS 5 NOPEMBER 2015.

Semoga peristiwa ini menjadi perhatian buat kita semua, terutama yang punya putra putri menggunakan transportasi umum atau Angkot.

 17:11 Anak saya Nurul Madiniyah pulang dari UI-Depok naik angkot KWK T19 dari Halte UI tujuan Pomp Bensin Jalan Baru Kampung Rambutan. Di dalam angkot sudah ada beberapa penumpang termasuk 2 laki-laki yg ternyata perampok. Nurul duduk di ujung bangku. Ada perasaan tidak enak karena Angkot KWK T19 tersebut kaca jendelanya Gelap. Sampai daerah Rindam ada satu penumpang karyawati naik tujuan terminal Kampung Rambutan. Akan dijemput keluarganya. Karyawati tersebut bernama Yanis.

17:35 an Sampai Pasar Rebo beberapa penumpang turun dan mendekati Pomp Bensin satu orang turun lagi. Penumpang tinggal Nurul, Yanis dan Dua laki-laki yang ternyata Perampok.

17:40 Angkot mendekati Pomp Bensin Jalan baru Rambutan, Nurul bergerak teriak Kiri Pak!.
 Tetapi begitu kagetnya ternyata angkot tidak berhenti dan dua orang laki-laki yang di angkot dengan cepat menutup pintu dan menodongkan pisaunya ke leher Nurul dan Yanis, sambil memerintahkan duduk dibawah/bukan kursi. Sehingga tidak bisa melihat keluar. Mata ditutup pakai ikat dan kedua Perampok berkomunikasi dengan Supir dengan Bahasanya. Mereka memasuki Tol arah UKI. Disepanjang jalan, angkot berputar-putar, Nurul tasnya di geledah. Laptop, Hp, Uang Cash dan dua kartu ATM diambil. Lalu perampok tersebut menanyakan Pin ATM. Oleh Nurul dibohongi no PIN nya, perampok tsb minta disebutkan ulang berapa kali no PIN ATM. Alhamdulillah 3X sebut tidak berbeda dengan yang awal, sehingga perampok percaya. Kemudian perampok merampas cincin emas Nurul dan minta menanggalkan Jilbab. Termasuk kepada Karyawati yang bernama Yanis mengambil dua buah HP dan uang cash. Sepanjang jalan diputar-putar dengan kondisi mata ditutup, Nurul berusaha tau posisi Angkot dari masuk tol supir ngobrol dengan teman2 nya yang di luar angkot, suara tiang pancang didekat TMII, putaran mobil di jalan Pinang ranti. Sempat mengintip tapi ujung pisau langsung ditempel di mata. Kalo ngintip matanya mau dicongkel. Sempat mereka berbicara mau membawa Anak saya dan korban lainnya ke Rumahnya. Karana pertolongan Allah tidak terjadi. Antara ke dua Perampok dan Supir ngobrol dengan bahasanya***.
 
19:30 Nurul dan Yanis diturunkan di daerah Cipayung (TMII lewat dikit). Turun dan dilarang menengok, kalau menengok akan dikejar dan ditusuk. Karena gelap dan sepi, korban berdua tidak berani menengok dan tidak sempat melihat no polisi angkot tsb. Dalam keadaan bingung, lewatlah Taxi Blue Bird yang akan pulang ke Pool Taxi di Cipayung. Taxi berhenti melihat anak perempuan dikegelapan. Lalu Nurul dan Yanis cerita kejadiannya. Oleh supir Taxi Blue Bird dianter ke Polsek Cipayung, dan Polsek Cipayung menginstruksikan lapornya ke Polsek Ciracas. Lalu supir taxi blue bird lapor ke Pool mau anter Nurul dan Yanis ke Polsek Ciracas dan meminjamkan HP nya untuk menelpon saya. Akhirnya Supir taxi menggunakan motornya menganter Nurul dan security pool juga menggunakan motornya mengantar Yanis ke Polsek Ciracas. Semoga Allah memuliakan Supir taxi dan security blue bird Cipayung. Saya melaju dari Jatimakmur ke Polsek Ciracas sambil hub teman Perbakin untuk tau nomer dan letak Polsek Ciracas.

Di Polsek Ciracas proses lapor kejadian hingga jam 24:00 malam. Sepulang laporan kami menelusuri jalan tempat terjadinya perampokan serta sudut-sudutnya melihat cctv berada. Yang terlewati, dalam proses lapor berita kejadian kami tidak diberikan lampiran bukti lapor. Saya bersama teman perbakin minta bukti lapornya pada hari Minggu 8 Nopember 2015. Seharusnya bukti lapor diberikan diminta ataupun tidak diminta.

15 Nopember 2015 saya minta dikirim surat SP2HP nya. Di SP2HP penyidik ada dua yaitu Pak MUGI PRIYOGI dan Pak SUNIK SANTO. Info dari Penyidik P. Sunik sedang kerjasama dengan Resmob polda metro jaya.

18 Nopember 2015 surat SP2HP sampai ke Rumah.

23 Nopember 2015 saya bersama saudara ke Polres Jakarta Timur menceritakan kepada Kabagops AKBP Sumarman. Lalu kami ke Polsek Ciracas kembali menanyakan perkembangannya kepada Penyidik. Sempat kami hubungkan telpon antara Polres Jakarta Timur Pak Sumarman dan Pak Sunik agar ditangkap pelakunya.

2 Desember 2015 Pulang kerja saya dapat informasi dari Nurul putri saya, bahwa setelah kejadian 5 Nopember 2015 perampokan di Angkot KWK T19, ternyata kejadian serupa tgl 9 Nopember 2015 Mahasiswi UI bernama TAZKIA DARA AYUNDA di Angkot KWK T19 juga. Kejadiannya ketika dari halte UI menuju kampung Rambutan tepatnya di jalan baru. Ketika tinggal sendiri Tazkiya minta turun tetapi pintu Angkot langsung ditutup dan tidak berhenti. Setelah barang-barang dikuras Tazkia diturunkan di terowongan dekat Terminal Kampung Rambutan. Berita kejadian 9 Nopember 2015 Tazkia telah disebar di Medsos. Kejadian beberapa hari kemudian di Angkot lain ,korban ditodong hingga diperkosa. Korban sempat melihat nomor mobilnya.

Semoga kejadian ini membuat kita tambah waspada sensitive terhadap lingkungan dan tertangkap pelakunya. Saya masih monitor perkembangan berikutnya semoga pelakunya cepat tertangkap.

 PERLU KEHATI-HATIAN

1. Ketika naik angkot duduklah dekat pintu keluar. Jangan duduk di area yg tidak bisa bereaksi atau keluar cepat.
2. Jangan duduk disamping Supir, karena bisa diserang dari belakang oleh pelaku.
3. Untuk wanita jangan naik angkot kosong atau hanya ada laki-laki saja.
4. Jangan naik angkot yang kacanya gelap.
5. Turunlah ketika penumpang sebagian turun dan tinggal beberapa laki-laki.
6. Waspadalah ketika dadakkan ada rombongan laki-laki naik ke angkot.
7. Waspadalah bila ada penumpang laki-laki duduk di pinggir pintu keluar padahal didalam ada bangku kosong.
8. Lengkapilah senjata sederhana untuk beladiri ketika di todong atau dicuri paksa. Contoh dengan semprotan merica, semprotan karburator, pensil tajam, Spray parfum dan lain-lainya.
9. Waspadalah bila ada yang menutup semua jendela di posisi jauh dari dia.
10. Waspadalah ketika angkot sudah berisi beberapa penumpang, angkot tersebut tidak mengambil penumpang lain dan jalannya cepat.
11. Area jalan baru sampai terminal Kampung Rambutan daerah yang perlu dihindari, terutama terowongan. Walau sudah diantisipasi dengan tambah penerangan.
12. Perlu di informasikan ke family anda untuk jaga-jaga kondisi dan tambahan idea dari anda semua.

Wassalam Orang tua Nurul Madiniyah.


AWAS ANGIN DUDUK BERBAHAYA



Hari itu, Dina (32) meminta izin pulang lebih cepat dari kantornya. Sejak Pagi, Dina merasa pusing dan mual. "Aku masuk angin nih," keluhnya pada Fahmi (35), suaminya melalui telepon.

Setiba di rumah, Dina memesan bubur ayam serta teh panas untuk mengurangi rasa tak enak badan yang dideritanya. Setelah kerokan, ia mengoleskan minyak kayu putih ke seluruh badannya, sebelum beranjak tidur.

Lepas senja, Dina belum bangun juga, Fahmi yang baru saja pulang kantor. Menengok ke kamar, ditempat tidur Dina memang masih tertelungkup, tapi....sudah tak bernapas lagi!
Wajahnya kebiruan, tampaknya, Dina menahan rasa sakit sesaat sebelum menghembuskan napas terakhirnya. Selain panik, suaminya juga bingung, Sejauh diketahuinya, selama ini kondisi kesehatan Dina baik-baik saja. Bahkan istrinya itu tergolong wanita gesit yang memiliki segudang aktivitas setiap harinya, Lantas, Penyakit "tersembunyi" apakah yang merenggut nyawa Dina?

Menurut dr. Djoko Maryono, DSPD, DSPJ, ahli internis dan kardiologi dari RS Pusat Pertamina, yang dialami Dina adalah Angina Pectoris. Orang-orang kita dulu biasa menyebutnya sebagai penyakit angin duduk.

angina pectoris Gejalanya memang mirip masuk angin biasa, hanya sedikit lebih berat. Tak mengherankan. Penyakit ini cenderung disepelekan.
Masuk angin yang satu ini ternyata bukanlah masuk angin biasa. "Yang biasa disebut angin duduk sesungguhnya adalah salah satu gejala penyakit jantung koroner, yang jika tidak segera ditangani penderitanya bisa langsung meninggal hanya dalam waktu 15-30 menit setelah serangan pertama" dr. Joko mengingatkan.

Karena itu, kematian yang terjadi sama sekali bukan akibat kerokan atau pengolesan minyak angin, seperti yang dilakukan Dina, melainkan karena tidak terdeteksinya kelainan pada jantung penderita. Padahal, seandainya sepulang kantor Dina langsung pergi ke Rumah Sakit atau ke dokter, dan bukannya malah kerokan dirumah yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan sang penyakit, mungkin nyawanya masih sempat terselamatkan.

Ciri-ciri pusing, mual dan kembung yang dialami penderita Angina Pectoris memang nyaris serupa dengan penyakit masuk angin biasa. Hanya penderita juga merasakan dada sesak, nyeri dibagian ulu hati, keluar keringat sebesar jagung, serta badan terasa dingin. Sayangnya, hal ini sering tidak disadari sebagai indikasi adanya gangguan pada jantung yang sifatnya kritis.

Menurut dr. Joko, 20% dari keluhan Angina Pectoris yang diperiksakan ke dokter atau rumah sakit ternyata terdeteksi sebagai penyakit jantung koroner akut. Penyakit ini merupakan gangguan pada jantung akibat adanya kelainan pada pembuluh koroner, sehingga darah tidak mampu mengantarkan zat-zat yang dibutuhkan oleh jaringan dinding rongga jantung. Karena itu, jika tidak terdeteksi sejak awal, penderitanya bisa mengalami sudden death.

Penyakit Angina Pectoris itu sendiri berupa perasaan tidak nyaman berkepanjangan, yang terjadi lebih dari 5 menit, akibat menurunnya tekanan darah yang memompa jantung. Akibatnya, jantung membutuhkan lebih banyak oksigen. Karena jantung tidak mampu memompa dengan sempurna, maka pembuluh darah mengadakan reaksi pemulihan berupa kontraksi guna mencukupi pengisian oksigen pada pompa jantung tadi, kontraksi itulah yang menimbulkan keringat dingin pada kulit.

Setelah baca..tolong share karena selama ini banyak yg salah tafsir mengenai gejala penyakit tsb. & semoga bermanfaat kawan. πŸΏπŸ’•


Sumber : unknown