Sunday, October 6, 2013


Daun yang jatuh tak pernah membenci angin,
Dia membiarkan dirinya jatuh begitu saja.

Tak melawan,
mengikhlaskan semuanya..

Bahwa hidup harus menerima,
penerimaan yang indah..

Bahwa hidup harus mengerti dgn...

pengertian yang benar..

Bahwa hidup harus memahami dgn
pemahaman yang benar

Tak peduli lewat apa penerimaan, pengertian, pemahaman itu datang..

Tak masalah meski lewat kejadian yang sedih atau yg menyakitkan..

Biarkan dia jatuh sebagaimana mestinya..

Biarkan angin menghempasnya,
membawa pergi entah kemana saja
 
 

PIKIRAN ITU SEPERTI TANAH


Sesungguhnya medan peperangan terbesar berada di PIKIRAN kita.

Karena PIKIRAN itu sangat kuat & dapat mempengaruhi kehidupan seseorang.

Ada pepatah mengatakan :

”Menabur dalam PIKIRAN akan menuai tindakan,

menabur tindakan akan menuai kebiasaan,

menabur kebiasaan akan menuai karakter”

PIKIRAN kita seumpama tanah,
tanah tidak pernah peduli terhadap jenis benih apa yang hendak kita tanam.

Jika kita menabur benih jagung, misalnya, tanah akan meresponsnya, lalu menumbuhkannya.

Apapun yang kita tanamkan dalam PIKIRAN, entah itu hal-hal yang baik atau buruk, PIKIRAN kita akan segera menerima, merespons dan menumbuhkannya.

Sadar atau tidak, sering kali kita memperkatakan hal-hal buruk tentang diri kita sendiri, misalnya :
Hidupku penuh masalah,
Aku tidak akan berhasil,
Sakitku tidak akan sembuh,
Keluargaku hancur berantakan,
Aku memang bodoh,
Aku sudah ditakdirkan miskin,
Masa depanku suram, dsb.

Hal-hal negatif yang kita ucapkan itu akan direspons oleh PIKIRAN kita dalam bentuk sikap & tindakan, yang pada gilirannya akan menghasilkan sesuatu yang sama seperti yang kita tanamkan dalam PIKIRAN kita.

Oleh sebab itu, tanamkan hal yg positif di benak kita, maka kita akan menjadi luar biasa ...
Dan pelihara pikiran yg benar (be positive thinking).
. dengan pikiran positive, semoga hari ini &  Selamanya dipenuhi hal-hal positif...

Cobalah untuk berjalan keluar


Masa lalu merupakan sebuah unggun api bila kamu ingin mempelajari sesuatu darinya, jika tidak janganlah membuang waktu dengannya.

Beberapa diantara kita terkadang sulit untuk bergerak dari lingkaran masa lalu, tapi cobalah untuk melupakan masa itu dengan semangat perubahan dalam diri.

Untuk apa berdiam diri menghabiskan waktu dengan berpikir bahwa masa lalu akan hidup kembali dalam dirimu, memang masa lalu adalah keterkaitan dan keterikatan yang erat dengan dirimu, tapi ambilah sisi baiknya dan buang sisi buruknya.

Bahagia kemarin bukanlah jaminan untuk bisa bertahan hingga hari esok,
Kesedihan kemarin juga bukan alasan untuk kamu tak bisa berbahagia hari ini.

Terkadang orang berpikir dengan mempertahankan masa lalu ia akan tetap selalu bisa berbahagia seperti saat itu, akan tetapi ia lupa untuk melepaskan kesedihannya.

Hal tersebutlah yang membuat seseorang akan semakin sulit untuk melepaskan diri dari kenangan rasa sakit yang ia bawa serta bersama kebahagiaannya.

" Cobalah untuk berjalan keluar "

Begitu banyak cerita baru yang bisa kita mulai dan merangkumnya seindah mungkin.

Ingatlah bahwa kegagalan terbesar seseorang adalah ketika ia tak pernah Mencoba, dan kesuksesan terbesar seseorang adalah menggagalkan segala cara yang membuatnya jatuh.

Renungkanlah tentang hari kemarin, baik hitam atau putih,
agar kau bisa berbenah diri dan perbaiki segalanya.

Jalanilah hari ini, karena hari ini juga akan menjadi masa lalu untuk hari esok yang menunggumu.

Dan tataplah hari esok dengan impian dan harapanmu, saat harapan dan impianmu menyatu, maka kau akan hidup seperti menemui pulau baru yang penuh kebahagiaan