Wednesday, July 30, 2014


Andai aku 

Nafas dari puisi-puisimu

Cahaya pada binar matamu

Irama pada detak jantungmu.

Andaikan aku,

Rindu dari syair-syairmu

Senyum pada lengkung bibirmu

Doa pada sujud panjangmu.

Tentu tak akan pernah aku ciptakan jarak

Menutup debur perasaanku.

Dan jika kata "andaikan" itu tak pernah ada,

Tentu sudah kukatakan ini sebagai pernyataan cinta.

Kamu..,

Maukah kamu menerimanya?

Aku hanya ingin mencintaimu saja

Dari kejauhan bentangan jarak

Dari keterbatasan pandangan mata.

Dan sepinya tegur sapa.



Sumber : Yoest Tina
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=693560117358232&set=a.276733705707544.58609.100001127496316&type=1

No comments:

Post a Comment