Oleh Wuwun Nafsiah - Selasa, 06 Oktober 2015 | 06:46 WIB
JAKARTA. Mengawali pekan ini, rupiah menguat signifikan. Di pasar spot, Senin (5/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar AS menguat 0,98% ke level Rp 14.503. Kurs tengah Bank Indonesia (BI) menunjukkan, rupiah menguat 0,7% ke Rp 14.604 per dollar AS.
Trian Fathria Research and Analyst Divisi Tresuri Bank BNI mengatakan, deflasi September dan wacana paket kebijakan jilid III turut mengangkat rupiah. "Paket ekonomi jilid III terdiri dari penurunan harga BBM, tarif dasar listrik, serta penurunan bunga pinjaman bank," ujar Trian.
Tapi Trian memperkirakan rupiah masih rawan terkoreksi. Sebab, cadangan devisa September berpotensi menurun. "Ini dapat menahan penguatan rupiah," lanjutnya.
Putu Agus Pransuamitra, Research and Analyst, PT Monex Investindo Futures, mengatakan, penyerapan tenaga kerja AS hanya naik 142.000 atau di bawah prediksi. "Dari dalam negeri, paket kebijakan ekonomi pemerintah jilid III dinilai lebih baik ketimbang paket sebelumnya," papar Putu.
Putu memprediksi, rupiah menguat dan bergerak di kisaran Rp 14.420- Rp 14.710 per dollar AS hari ini. Trian memperkirakan, rupiah melemah terbatas di Rp 14.475-Rp 14.575 per dollar AS.
Editor: Barratut Taqiyyah.
No comments:
Post a Comment